HARIANSIBER.COM|Karawang – Sekolah Menengah Atas Negeri ( SMAN ) 1 Karawang melaksanakan kegiatan Smart Trend di bulan suci Ramadhan.
Smart Tren siswa merupakan program yang diselenggarakan pada bulan Ramadan untuk meningkatkan keimanan, ketakwaan, dan akhlak mulia siswa.

Adapun kegiatan Smart Tren ini sendiri adalah Program dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat (Disdik Jabar).
Yang dilaksanakan di semua sekolah SMA dan SMK di provinsi Jawa Barat. Salah satunya sekolah yang melaksanakan Smart Tren yaitu SMAN 1 Karawang di Jalan Ahmad Yani Karawang.

Sebelum pukul 06:30 siswa sudah ada di sekolah karena kegiatan Smart Tren dilaksanakan jam 06:30. Khusus siswa laki-laki begitu masuk sekolah langsung ke Masjid untuk melaksanakan sholat Dhuha, sedangkan untuk siswa perempuan langsung masuk kelas masing-masing untuk sholat Dhuha di dalam kelas.

“Pertama siswa masuk jam 06:30, lalu siswa laki-laki diarahkan langsung ke Masjid, mereka sholat duha 4 raka’at, kalau anak wanitanya langsung masuk ke kelasnya masing-masing melaksanakan sholat duha,” kata Nur Suryanah. Kamis ( 06/03/2025 ).

Namun demikian kata dia, siswa diharapkan siswa berwudhu dan membawa Qur’an dari rumah dan tidak bersalaman dengan lawan jenis namun cukup bersalaman dari jarak jauh, adapun alasan kenapa mesti berwudhu di rumah karena dikawatirkan bila wudhu di sekolah akan antri Karana terlalu banyak.

“Lalu saya anjurkan supaya efisien, dianjurkan dari rumah sudah dalam keadaan berwudhu. Nanti salimnya dengan lawan jenis cukup dari jauh supaya tidak batal.
Karena kalau dadakan ngambil air wudhu di sini khawatir antriannya lama,” imbuhnya

Setelah solat Dhuha, siswa laki-laki kembali masuk ke kelasnya masing-masing namun tidak berbaur dengan siswa perempuan karena akan melanjutkan kegiatan ngaji dengan sistem berkelompok sesuai dengan arahan dari Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI)

Dengan adanya Smart Tren di bulan Ramadhan, ia berharap semoga siswa SMAN 1 Karawang dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan membiasakan sholat Dhuha setiap harinya.

“Diharapkan para siswa itu lebih meningkat lagi kadar keimanannya dan lebih memahami agamanya lebih islami, terus pembiasaan baik seperti sholat Dhuha itu bisa dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari (terbiasa),” pungkasnya.

(HS/Rky)

About The Author